MODEL-MODEL LINGKUNGAN DAN PENGARUH
YANG DIHARAPKAN
Perilaku Jabatan
Implikasi model lingkungan
mengarahkan pada pemilihan jabatan, kemantapan (stabilitasi) pemilihan, hasil
pekerjaan (prestasi kerja), riwayat kerja (pola karier), dan kepuasan kerja.
Arah pemilihan jabatan.
Masing-masing model lingkungan diketemukan pada orang tersebut yang dikuasai
oleh tipe yang sama dengan tipe yang berhubungan dengan lingkungan. Daya tarik
lingkungan realistis adalah tipe realistis. Lingkungan intelektual menarik tipe
intelektual. Hipotesis ini didasarkan pada dugaan bahwa timbulnya minat dan
nilai-nilai yang sama seharusnya dikulifikasikan: Orang-orang tertarik juga
dengan tugas-tugas dan situasi-situasi yang memuaskan atau memenuhi kebutuhan
pribadinya dan memberikan kepadanya kepuasan.
a.
Kemantapan Pemilihan.
Setiap
lingkungan mempengaruhi kemantapan (stabilitas) pemilihan jabatan berdasarkan
atas konsistensi dan karakter-karakter tertentu. Lingkungan realistis
kemungkinan menghasilkan kemantapan disebabkan karena linkungan tersebut dengan
segera atau secara eksplisit memberikan kepuasan. Misalnya, seseorang tukang
mebel dapat melihat hasil keterampilan kerjanya dengan cepat; ia bias memeriksa
dengan cepat untuk meneliti apakah pekerjaanya memenuhi standar (rencana) dan
dia bias menunjukan hasil kerjanya pada orang lain.
Prestasi
Akademis
Dalam beberapa
hal bermacam-macam lingkungan mempengaruhi prestasi akademis, bergantung pada
aspirasi-aspirasi dan sifat-sifat tipe yang dihuni (didiami) masing-masing
lingkungan. Lingkungan dapat disusun dari ide-ide tersebut, yang sebagian besar
akan mendatangkan atau menghasilkan prestasi akademis yang tampak
sekurang-kurangnya menghasilkan: Intelektual, Sosial, Konvensional, Artistik,
Realistis, dan Enterprising.
DAFTAR
PUSTAKA
Sukardi Ketut Dewa.
(1993). Psikologi Pemilihan Karir. Jakarta. Rineka Cipta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar